Sumbawa. Mediajejakdigital – Peringatan Hari Anak Nasional tahun ini seyogianya menjadi momentum penting bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk guru, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat, untuk bersama-sama menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan ramah anak. Hal ini krusial dalam upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. SMP Negeri 2 Labuhan Badas berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam pencapaian visi tersebut melalui dua program unggulan yaitu sekolah toleransi dan program BAKMI ENAK (Bakat, Minat, Edukasi Anak).
Program sekolah toleransi bertujuan untuk menumbuhkan sikap saling menghargai dan menghormati perbedaan di kalangan siswa. Lingkungan yang inklusif dan toleran akan menciptakan suasana belajar yang positif dan kondusif bagi perkembangan setiap anak. Melalui program ini, diharapkan siswa dapat belajar berinteraksi dengan teman sebaya dari berbagai latar belakang, mengembangkan empati, dan membangun karakter yang kuat, sementara program BAKMI ENAK difokuskan pada pengembangan bakat dan minat siswa.
Ditemui di ruang kerjanya, Kepala Sekolah SMP 2 Labuhan Badas Suyono, S.Pd saat ditemui Madia Jejakdigital manyampaikan
Program ini dirancang untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi siswa untuk mengeksplorasi potensi diri mereka di berbagai bidang, baik akademik maupun non-akademik. Dengan demikian, setiap siswa dapat menemukan dan mengembangkan minat serta bakatnya, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang percaya diri dan berprestasi.
Beliau juga menambahkan Integrasi antara sekolah toleransi dan program BAKMI ENAK diharapkan dapat menciptakan sinergi yang positif dalam membentuk karakter dan kompetensi siswa. Kedua program ini saling melengkapi dan mendukung satu sama lain dalam upaya mencetak generasi muda yang unggul dan berkarakter. Siswa yang memiliki karakter yang baik dan kompetensi yang memadai akan menjadi aset berharga bagi bangsa dan negara.
Melalui implementasi kedua program ini, SMP Negeri 2 Labuhan Badas berupaya untuk memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045. Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan dan program yang dirancang secara terencana dan terukur untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Keberhasilan program ini sangat bergantung pada kolaborasi dan sinergi yang kuat antara seluruh pemangku kepentingan.
Dengan demikian, peringatan Hari Anak Nasional ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan menjadi momentum untuk menegaskan kembali komitmen bersama dalam membangun generasi muda yang unggul dan berkarakter, yang siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Salam toleransi dan semangat untuk Indonesia Emas 2045.(HARTADI/mjd)
